Pertanyaan wawancara PLN

Pertanyaan wawancara PLN paling berpotensi keluar

Melanjutkan posting mengenai it tes PT PLN persero pada kesempatan yang terdahulu, kali ini saya akan membahas mengenai pengalaman pertanyaan wawancara PLN. Tahapan akhir dari urutan perekrutan karyawan PT PLN adalah wawancara kerja atau interview yang nantinya akan menentukan kelayakan masing-masing kandidat Apakah dapat diterima kerja atau tidak.

Pertanyaan wawancara PLN

Adapun jarak pengumuman hasil dari pelaksanaan tes laboratorium cukuplah lama, bisa mencapai lebih dari satu bulan. Bisa jadi, hal tersebut disebabkan karena waktunya bertepatan dengan bulan Romadhon, jadinya hasil tes diumumkan setelah lebaran. Tentunya, cukup tegang untuk selalu mengecek website PLN, terlebih setelah ada kabar bahwa pelaksanaan tes kesehatan pada PT PLN persero menimbulkan cukup banyak yang gugur.

Tepatnya sekitar tanggal 23 Agustus 2015, informasi pengumuman untuk perekrutan di wilayah Makassar dan Denpasar dikeluarkan. Akhirnya, dengan perasaan tegang dan bersusah payah untuk mencari informasi pengumuman perekrutan di PT PLN persero, akhirnya saya mendapatkan hasil bahwa saya diterima lulus untuk PT PLN Denpasar.

Sebagai informasi bahwa pelaksanaan tes wawancara kerja saya berlangsung pada tanggal 13 Agustus 2015 pada pukul jam 09.00 pagi bertempat di Politeknik Negeri Bali. Tentunya, supaya tidak telat, saya berangkat pada jam 07.00 pagi disebabkan jarak rumah dengan lokasi pelaksanaan tes wawancara cukuplah jauh.Pada pukul 09.30, Saya baru mendapatkan panggilan untuk masuk ruang wawancara, sebab pelaksanaan wawancara memang sudah sedikit mundur sekitar 30 menit.

Tentunya, sebelum masuk ke dalam ruang wawancara, saya terlebih dahulu mengetuk pintu serta menunggu dipersilahkan untuk masuk. Sampai di dalam pun, saya kembali menunggu untuk dipersilahkan duduk, lalu saya menjabat tangan pihak pewawancara dan pada akhirnya duduk. Saya pernah mendapatkan informasi bahwa bagian tersebut merupakan bagian penilaian dari pihak pewawancara. Di dalam ruangan wawancara, terdapat dua orang ibu-ibu yang bertindak sebagai interviewer, tentunya Perasaan deg-degan, namun mereka dari awal ternyata murah senyum sehingga saya pun ikut tersenyum sehingga mampu untuk mencairkan suasana.

Saya ternyata diwawancarai oleh karyawan PLN di bagian pusat pemeliharaan listrik serta satu orang dari psikolog. Pada bagian tersebut, disampaikan sejumlah penjelasan cukup singkat mengenai beberapa ketentuan Apabila saya nantinya diterima sebagai karyawan PLN, yakni terdapat sejumlah perbedaan manajemen karyawan untuk tahun pengangkatan di atas 2012. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah apabila nantinya Anda menikah dengan sesama karyawan PLN, maka salah satu diantaranya harus resign, jika sudah bekerja selama 5 tahun. Apabila belum mencapai 5 tahun, maka karyawan yang resign tersebut akan terkena pinalti dengan jumlah nominal 90 juta rupiah untuk lulusan S1 dan 70 juta rupiah untuk lulusan D3.

Wawancara kerja pun dimulai, pada bagian yang pertama, ibu dari PLN meminta saya untuk memperkenalkan diri, termasuk adalah latar belakang pendidikan, hobi Cerita kegiatan pada saat kuliah, informasi keluarga, dan saya pun mencoba untuk memulai memperkenalkan diri. Selanjutnya, ibu-ibu dari PLN tersebut melanjutkan pertanyaan mengenai organisasi, serta Bagaimana saya mendapatkan nilai IPK, Bagaimana hubungan kerjasama dengan rekan-rekan pada saat kuliah, Bagaimanakah kiat-kiat di dalam menghadapi sejumlah permasalahan yang sulit ( disuruh pulang untuk mengambil satu buah contoh permasalahan paling berat dan langkah mengatasinya).

Sempat pula ditanyakan Apakah sudah memiliki pacar atau belum, apakah saya memiliki rencana untuk melanjutkan pendidikan S2 ( dan saya mencoba untuk mengiyakan, dan malah ini merupakan salah satu PLN saya pada tahun depan disamping bekerja di PLN sebagai prioritas utama). Pada bagian akhir, apabila Nantinya saya diterima bekerja di PLN, apakah Saya bersedia untuk ditempatkan di wilayah mana saja ( seluruh pertanyaan wawancara kerja dilontarkan oleh ibu-ibu dari PLN, sementara ibu-ibu psikolog hanyalah memperhatikan saya dan sesekali membuat catatan. Ada kemungkinan beliau melakukan analisa pada diri saya).

Pada saat sesi wawancara akan berakhir, interviewer bertanya kepada saya, apakah ada yang hendak ditanyakan? Pada kesempatan itu, saya mencoba bertanya mengenai beda antara sistem ketenagalistrikan di luar pulau Jawa dan di Jawa Bali tentang koneksinya serta apakah sistem kelistrikan yang ada di luar pulau jawa hendak di interkoneksi kan juga? Dan sayapun mendapatkan penjelasan tentang proyeksi sistem PLN ke arah depan dan tentunya mereka memerlukan bakat-bakat anak muda yang penuh inovasi guna mewujudkan hal tersebut.

Terkait dengan inovasi tersebut, pada saat saya ikut Kerja Praktek dahulu, sempat diajak oleh pembimbing untuk menonton sebuah presentasi pada lomba inovasi tahunan di PLN region Jawa Timur. Para peserta memang kebanyakan adalah anak muda, namun juga ada yang telah senior. Pokoknya sangat keren. Saya pun mencoba untuk menceritakan pengalaman tersebut ke pihak interviewer dan selanjutnya beliau dengan semangat menceritakan bahwasanya sejumlah inovasi tersebut telah banyak yang direalisasikan dan digunakan oleh PLN.

Sekitar 35 menit, maka kegiatan wawancara telah selesai, lalu saya berjabat tangan dengan interviewer dan keluar ruangan serta memiliki harapan hasilnya adalah yang terbaik. Berdasarkan apa yang sudah menjadi pengalaman saya, apabila anda hendak mengikuti tes interview atau wawancara kerja, maka ada beberapa hal yang layak untuk diperhatikan, diantaranya adalah:

Datang tepat pada waktunya, rata-rata terdapat sebuah form yang wajib untuk diisi peserta sebelum pelaksanaan wawancara. Oleh sebab itu, ketika Anda bisa hadir sebelum wawancara maka hal tersebut tidak akan menjadikan Anda cukup dan terburu-buru Serta bisa mencoba untuk berkomunikasi dengan peserta yang lainnya guna menghilangkan rasa gugup serta ingin terus ke kamar mandi.

Jangan terlalu berbelit-belit ketika menjawab pertanyaan, silakan Anda Perhatikan dengan sebaik-baiknya bagian inti yang ditanyakan serta Janganlah mengembangkan jawaban semau anda. Ditakutkan, pertanyaan dari interviewer dapat melebar apabila anda berbelit-belit di dalam menjawabnya.

Berikan jawaban berdasarkan karakteristik Anda pribadi, Berdasarkan pengalaman yang nyata yang pernah anda dapatkan, tentunya dengan tetap menunjukkan bagian positifnya. Percayalah bahwa anda merupakan orang yang hebat karena sudah sampai ke tahap wawancara kerja.

Silakan anda baca dan Carilah informasi tentang perusahaan PLN yang anda lamar tersebut. Hal tersebut berfungsi ketika mereka memberikan pertanyaan seputar perusahaan PLN sehingga Anda mampu menunjukkan bahwasanya anda sudah cukup memahami PLN tersebut.

Ketika wawancara anda sudah masuk ke masalah teknis, biasanya pihak interviewer akan menanyakan kepada Anda tentang sistem yang dinikmati, apakah pada sisi transmisi, Sisi pembangkitan ataupun sistem proyek dan distribusi. Oleh karena itu, Silakan anda mencari jawaban sesuai dengan kemampuan anda masing-masing.

Demikianlah sedikit informasi tentang pertanyaan wawancara PLN yang merupakan salah satu pengalaman yang sudah penulis dapatkan di beberapa tahun lalu. Intinya, Silakan anda pelajari berbagai macam hal teknis dan non teknis berkaitan dengan pertanyaan pertanyaan wawancara di PLN sehingga Anda bisa menguasainya lebih baik lagi. Terima kasih dan selamat berkarya, semoga sukses.

Tentang Admin

Penulis merupakan seorang pengajar di SMK sekaligus mendalami segala macam aspek Tes Psikotes. Dengan kemampuan yang dimilikinya, penulis sering diundang pada tes seleksi siswa maupun pegawai dan karyawan baru sebagai seorang Tester pada sesi Tes Psikotes untuk mengetahui kondisi psikotes dari masing-masing peserta tes. Berbekal dari sejumlah pengalaman, menulis ingin mencoba berbagi beragam hal tentang Tes Psikotes lewat artikel pada blog ini.

Check Also

Tips Masuk Kerja Dan Wawancara Untuk Lulusan SMA Dan SMK

Baru Lulus SMK? Ikuti Tips Masuk Kerja Dan Wawancara Untuk Lulusan SMA Dan SMK

Bekerja merupakan sebuah aktivitas yang dikerjakan oleh manusia supaya bisa mendapatkan penghasilan. Bekerja yang dilakukan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *