Anda tentunya ingin tahu bukan bentuk tes psikotes yang sering keluar pada saat proses perekrutan calon tenaga kerja baru di sebuah perusahaan atau instansi pemerintah? Dengan mengetahui bentuk tes psikotes yang diujikan, yang tentunya kita lebih mudah untuk mempersiapkan diri dengan cara mempelajari berbagai macam bentuk soal tes psikotes tersebut.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa tes psikotes memang terdiri dari berbagai macam bentuk. Bentuk dari tes psikotes tersebut berfungsi sebagai bagian dari proses untuk mengetahui karakteristik seseorang sekaligus kondisi dari psikologis nya. Seluruh bentuk tes psikotes pastinya akan diujikan pada kegiatan pelaksanaan tes psikotes, oleh sebab itulah kita harus mempersiapkan seluruhnya guna mendapatkan hasil yang maksimal.
Bentuk tes psikotes yang sering sekali keluar akan saya jabarkan pada kesempatan kali ini sehingga anda mendapatkan gambaran umum mengenai bentuk tes pesikotes yang nantinya bisa anda tindaklanjuti dengan cara mencari contoh soal dari bentuk tes psikotes tersebut. Setelah itu tentunya anda bisa mulai latihan untuk mengerjakan contoh tes psikotes yang sudah anda cari tersebut.
Bentuk tes psikotes yang sering keluar pertama adalah tes warteg. Pada bentuk tes psikotes ini, anda diminta untuk menyelesaikan sebuah gambar, dimana gambar utama sudah disiapkan. Gambar utama tersebut biasanya hanya berupa simbol simbol kecil saja. Untuk menyelesaikan bentuk tes psikotes warteg ini tentunya dibutuhkan logika dan pemahaman serta nalar yang cukup bagus.
Bentuk tes psikotes yang kedua adalah tes untuk menggambar orang. Bentuk tes psikotes ini juga sering disebut dengan istilah draw a man test. Selain menggambar orang biasanya juga ada bentuk tes menggambar pohon atau yang sering disebut dengan baum tree test. Pada tahapan tes ini sebenarnya tidak dibutuhkan kemampuan yang cukup bagus di bidang seni lukis, namun dibutuhkan logika juga dimana nantinya hasil dari gambar tersebut memang benar-benar bisa dibaca. Tentunya berbagai macam datail garis haruslah sesuai dengan imajinasi sehingga penguji dari tes psikotes tersebut bisa membaca hasil gambar yang anda buat.
Bentuk tes psikotes yang ketiga adalah edward personal preference schedule atau sering disingkat dengan epps. Tujuan dari bentuk tes ini tentunya untuk melakukan pengukuran sekaligus peninjauan mengenai kepribadian seseorang. Pengukuran tersebut biasanya dilihat dari berbagai macam kebutuhan apa saja yang mendorong seseorang bekerja di sebuah perusahaan yang diinginkan.
Bentuk tes psikotes yang keempat adalah tes pauli atau kraepelin. Bentuk tes psikotes ini sering disebut juga dengan tes koran. Bentuk kas ini tentunya membutuhkan kemampuan berhitung yang nantinya berkaitan erat dengan kompetensi matematika. Untuk itulah kita harus mempelajari kemampuan berhitung supaya bisa menyelesaikan tes pauli atau kraepelin ini dengan cepat dan benar.
Bentuk tes psikotes yang kelima adalah tes logika penalaran. Pada tes ini anda diminta untuk melakukan penalaran dan logika terhadap beberapa bentuk gambar yang nantinya masing-masing dari bentuk gambar tersebut bisa anda gabungkan untuk membentuk pola tertentu. Pada tahapan tes ini anda memang benar-benar harus memiliki imajinasi yang kuat mengenai berbagai macam bentuk pola yang ada di kehidupan sehari-hari.
Itulah 5 bentuk tes psikotes yang paling sering keluar pada proses pelaksanaan ujian tes psikotes. Mudah-mudahan setelah anda mendapatkan informasi di atas, anda lebih cepat untuk menyiapkan berbagai macam hal dan bahan untuk menunjang proses pembelajaran supaya nantinya anda bisa lebih siap untuk mengikuti tes psikotes. Terima kasih dan selamat belajar.