Tips dan Cara Agar Lolos Tes Psikotes Pembuatan SIM

Tes psikologi adalah salah satu persyaratan yang wajib dilalui oleh mereka yang hendak memperoleh baru maupun memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM). Syarat tersebut dimulai semenjak bulan Juni tahun 2020. Tentu, untuk memperoleh SIM, dibutuhkan cara mudah supaya lolos tes psikotes atau tes psikologi di dalam pembuatan SIM.

Tujuan dari penambahan persyaratan tes psikologi bagi yang hendak membuat yang maupun memperpanjang SIM adalah sebagai antisipasi terhadap masyarakat yang mempunyai gangguan kesehatan mental atau psikis.

Artinya, bagi mereka yang memiliki masalah dari sisi kesehatan mental atau psikis tentu tidak akan diterbitkan SIM demi menjaga keselamatan dari pengguna jalan yang lain dan keselamatan diri mereka sendiri.

Salah satu persyaratan di dalam mendapatkan SIM dengan dasar UU Nomor 22 tahun 2019 mengenai lalu lintas serta angkutan jalan yaitu calon pengendara wajib melewati tes mulai dari tes jasmani, tes rohani dan tes kesehatan.

Akan membuat SIM baru atau memperpanjang SIM harus menyiapkan semaksimal mungkin untuk pelaksanaan tes praktek dan tes tertulis sekaligus tes psikologi.

Terdapat 6 kategori yang tersebar di sejumlah soal yang wajib dikerjakan oleh para pemohon SIM baru maupun yang hendak memperpanjang SIM, yaitu:

1. Kemampuan Bertahan Di Dalam Bekerja
2. Kemampuan Untuk Menyelesaikan Permasalahan Diri
3. Kemampuan Di Dalam Mengendalikan Diri
4. Kemampuan Di Dalam Mengendalikan Stabilitas Emosi
5. Kemampuan Ada Dibagian Kecermatan
6. Kemampuan Mengelola Konsentrasi Diri

Jumlah pertanyaan yang wajib diselesaikan memiliki perbedaan antara cara yang hendak memperpanjang SIM dan para pemohon SIM baru. Bagi yang hendak memperpanjang SIM diberikan soal sebanyak 18 butir, sementara itu bagi pemohon SIM baru diberikan soal dengan jumlah 24 butir.

Sebagai gambaran, contoh dari soal tes psikologi yang kerap ditanyakan diantaranya:

1. Pada malam hari, jarak pandang mata saya mengalami penurunan (Ya atau Tidak)
2. Dan jika di klakson oleh pengendara lain, saya kerap kali emosi (Ya atau Tidak)
3. Kecepatan tinggi adalah kegemaran saya ketika berkendara (Ya atau Tidak)

1 butir soal diberikan Waktu penyelesaian kurang lebih sekitar 30 detik. Oleh sebab itu, untuk mengerjakan seluruh soal yang diberikan diperlukan waktu berkisar antara 10 hingga 15 menit.

Tes psikologi sebagai syarat di dalam penerbitan SIM diselenggarakan di masing-masing kantor polisi yang memiliki jasa baik pembuatan SIM baru maupun perpanjangan SIM. Rata-rata biaya ya yang dibutuhkan pada pelaksanaan tes psikologi sekitar Rp35.000 dan wajib dibayarkan jika peserta telah lolos tes.

Pemohon SIM baru atau yang hendak mengerjakan SIM seluruh kategori wajib untuk mengikuti tes psikologi, mulai dari SIM A, SIM B1, SIM B2, SIM C dan SIM D.

Cara Agar Lolos Tes Psikologi Pada Pembuatan SIM

Persiapan diri di dalam pelaksanaan tes psikologi adalah sangat penting, di mana aktivitas tersebut hampir sama pada persiapan pelaksanaan tes psikotes yang lainnya.

Pengerjaan tes psikologi sangat memerlukan konsentrasi di dalam mengerjakan setiap soal, meskipun jumlah soal yang diberikan tidak lebih banyak dari jumlah soal pada pelaksanaan tes tertulis yang lainnya.

Tentunya, jika anda asal-asalan di dalam mengisi akan berefek pada hasil yang tidak memuaskan. Akhirnya, hasil yang tidak memuaskan tentu akan berefek pada kulitnya penerbitan SIM baru ataupun perpanjangan SIM lama.

Guna mempermudah Anda didalam mengikuti tes psikologi pembuatan SIM diperlukan beberapa tips khusus berikut ini.

1. Datang Ke Tempat Tes Lebih Awal

Kondisi terburu-buru, menunggu terlalu lama, menjadi temperamental, adalah salah satu efek negatif dari aktivitas antri yang terlalu lama. Salah satu penyebab dari kondisi tersebut yaitu datang ke tempat tes terlalu lambat.

Beberapa efek di atas tentu akan menjadikan kondisi emosional menjadi tidak stabil dan pada akhirnya akan mengurangi daya konsentrasi ketika mengerjakan tes psikologi dan pada akhirnya menjadikan asal-asalan di dalam mengerjakan.

2. Jaga Kondisi Supaya Tetap Bugar Dan Sehat

Kondisi tubuh yang tetap bugar dan sehat akan menjadikan seseorang menjadi lebih baik dan lebih percaya diri pada saat mengerjakan soal tes psikologi. Pada kondisi tubuh yang sehat akan menjadikan pikiran lebih fresh serta meningkatkan daya fokus sehingga berefek pada proses pengerjaan soal lebih cepat.

Untuk memenuhi kondisi tersebut, pastikan anda memiliki porsi tidur yang cukup di malam harinya sebelum mengikuti tes psikologi dipagi harinya

3. Jika Kondisi Sedang Lapar Hindari Mengikuti Tes Psikologi

Daya konsentrasi dan fokus tentu akan berkurang pada saat perut dalam kondisi lapar. Efek negatifnya adalah Anda akan kesulitan untuk mengerjakan soal-soal tes psikologi yang diberikan.

4. Menyimak Semua Soal Dengan Baik

Hindari mengerjakan soal dengan buru-buru, sebab pertanyaan yang diberikan secara umum dikemas dalam bentuk pilihan ganda dan disediakan antara 2 hingga 4 pilihan jawaban. Kerjakan soal dengan sebaik-baiknya, hindari terburu-buru mengejar waktu. Anda bisa memaksimalkan waktu selama 30 detik untuk setiap soal.

5. Bertanyalah Jika Kurang Paham

Tidak perlu ragu untuk bertanya kepada petugas apabila Anda menemukan suatu kejanggalan baik dari sisi pilihan jawaban maupun pertanyaan yang sedang dikerjakan. Bukanlah menjadi kesalahan peserta apabila terdapat kendala seperti error di pertanyaan.

Oleh sebab itu, jangan malu maupun takut untuk bertanya mengenai sejumlah hambatan yang Anda temukan di setiap proses pelaksanaan tes, baik dari sisi pilihan jawaban maupun pertanyaan yang dapat menjadikan anda gagal di dalam memperpanjang SIM ataupun mendapatkan SIM baru.

6. Lengkapi Dokumen Yang Dibutuhkan

Bagian paling penting untuk disiapkan pada saat permohonan SIM baru atau perpanjangan SIM yaitu dokumen yang lengkap. Tentu, perpanjangan SIM maupun permohonan SIM baru akan sulit untuk dikabulkan apabila dokumen-dokumen yang dibutuhkan tidak lengkap.

Supaya waktu yang anda miliki lebih efektif pada saat pengurusan SIM, persiapkanlah beberapa dokumen yang dibutuhkan mulai dari kir dokter/ surat keterangan dokter, KTP dan fotokopinya serta rumus sidik jari.

Dengan mempersiapkan berbagai macam dokumen lebih awal, termasuk adalah persiapan untuk mengikuti tes psikologi pembuatan SIM, maka aktivitas anda pada saat hari pengurusan SIM menjadi lebih santai dan pada akhirnya akan membuat pengurusan menjadi lebih mudah.